gong

memaknai ketidak berdayaan dalam kuasa-Nya,berkarya dalam kemampuan yang diberikan-Nya

Selasa, 15 November 2011

Elegi Jiwa

Kusibak kelambu pagi dengan mesra
Dalam sisa malam  kian dingin
Lirih kubisikkan hasrat
Pada-Mu pemilik raja segala raja
Rengkuh bersimpuh dalam tunduk
Tiada berani menatap



Isak tangis ratap bercakar pada-Mu
Tiada keberdayaanku di hadapan-Mu
Suci sunyi malam kumerayu
Dalam lugu jiwa yang kelu
Kuikrar doa dalam rintih sujud

Angkuh   hiasan hari ke hari
Tak tahu diri
Betapa aku kecil di hadapan-Mu
Malu aku menghampiri-Mu
Namun aku tak sanggup jauh dari-Mu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar